Nutrisains – Kanker tulang secara umur dibagi mejadi dua jenis yaitu kanker tulang sekunder dan kenker tulang primer. Kanker juga dapat menyerang bagian tubuh yang berfungsi sebagai kerangka tubuh yaitu kanker pada tulang. Kanker tulang tentu saja jenis kanker yang menyerang tulang mana pun di dalam tubuh, namun umumnya terjadi di lengan, tungkai dan panggul.
Kanker tulang dapat dialami oleh anak-anak hingga orang dewasa. Namun, penyebab dari kanker tulang sebagian besar belum diketahui secara pasti. Untuk mengetahui apakah seseorang mengalami kanker tulang atau tidak, anda perlu mengetahui 10 gejala kanker tulang yang mudah dipahami:
- Nyeri
Pada penderita kanker tulang akan merasa nyeri pada area tulang yang terkena. Rasa nyeri cenderung terasa lebih intens dan buruk di malam hari. Rasa nyeri ini juga umumnya meningkat seiring dengan aktivitas dan bisa mengakibatkan lemas jika tumor berada di tulang tangkai. Nyeri ini biasanya terjadi pada tulang belakang tetapi bisa saja menyebar ke anggota badan lainnya.
- Pembengkakan
Pembengkakan dan peradangan muncul di area sekitar tulang yang terkena kanker. Apabila pembengkakan terjadi di tulang yang dekat dengan persendian, penderita akan sulit menggerakan sendi.
- Timbul benjolan
Pada area yang terkena kanker tulang biasanya muncul benjolan di permukaan kulit yang jika disentuh akan terasa hangat dan lembut.
- Tulang rapuh
Kanker tulang tentu saja menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh gangguan pada impuls dari tulang belakang. Jika kanker menyebabkan peradangan yang parah di bagian tulang belakang, otak tidak lagi mampu memberikan stimulan yang kuat bagi kaki sehingga, penderita mungkin akan mengalami sulit berjalan, membawa, meraih sesuatu atau berpegangan.
- Penurunan berat badan
Salah satu gejala kanker dan umumnya sering terjadi adalah mengalami penurunan berat badan secara signifikan.
- Sulit melakukan berbagai hal
Hal ini disebabkan oleh penekanan sel saraf yang mempengaruhi kualitas dan kemampuan seseorang dalam beraktivitas sehingga sulit untuk melakukan berbagai hal.
- Kepekaan berkurang
Kanker pada tulang belakang dapat mempengaruhi sensasi sentuhan. Karena sumsum tulang belakang adalah saraf pusat, peradangan atau tekanan di daerah ini dapat mengakibatkan penurunan sensasi atau kepekaan.serupa dengan ketidak mampuan otak untuk berkoordinasi dengan anggota badan, badan juga tidak dapat berkoordinasi baik dengan otak.
- Kelumpuhan
Hal ini disebabkan oleh tekanan saraf tertentu di area tulang belakang yang berfungsi untuk mengontrol kinerja kandung kemih dan usus. Jika rangsangan terganggu dapat menyebabkan penderita kanker tulang kehilangan kontrol kandung kemih, usus atau keduanya.
- Kelumpuhan
Jika kanker tulang telah menyebar akan ada kemungkinan bagi penderita untuk mengaalami kelumpuhan. Tergaantung pada beratnya kanker yang dialami, ukuran dan lokasi kanker tulang dapat menentukan jumlah kelumpuhan karena kanker bisa sampai ke titik dimana saraf menjadi putus.
- Kelemahan
Kanker tulang juga ditandai dengan kelemahan tubuh sehingga tidak berntenaga dan terasa lemas atau tubuh menjadi mudah lelah, demam, berkeringat dimalam hari hingga menyebabkan sesak napas bila kanker menyebar ke area paru-paru.
There are no comments yet