Nutrisains.com – Apakah Anda tiba-tiba pernah merasakan rasa sakit yang sangat mengganggu pada bagian sendi, terutama sendi jempol kaki disertai dengan bengkak kemerahan? Jika pernah mungkin Anda menderita penyakit asam urat dengan nama lainnya adalah penyakit pirai atau gout. Penyakit ini merupakan sejenis radang sendi yang disebabkan oleh pengkristalan natrium urat di dalam atau di sekitar sendi. Penyakit asam urat hanyalah salah satu dari dua ratus lebih bentuk penyakit radang sendi yang berbeda-beda.
Asam urat (gout) merupakan salah satu bentuk arthritis, yang disebabkan tingginya kadar asam urat dalam tubuh. Asam urat adalah zat kimia yang dibuat ketika tubuh memecah purin dalam makanan. Kadar asam urat berlebih seringkali disebabkan oleh penurunan ekskresi atau peningkatan produksi asam urat karena konsumsi makanan tinggi purin secara berlebihan. Asam urat berlebihan dalam tubuh akan terbentuk menjadi endapan kristal di ruang sendi yang pada gilirannya menimbulkan peradangan, pembengkakan, dan membuat sendi tidak bebas bergerak.
Sebagian orang mengalami serangan asam urat hanya sekali dan tidak mengalaminya lagi (asam urat akut), tetapi ada juga yang mengalami serangan asam urat berulang dengan frekuensi lebih sering (asam urat kronis). Seiring asam urat menjadi kronis, peradangan semakin buruk dan membuat sendi benar-benar rusak.
Penyebab munculnya penyakit asam urat
Penyebab penyakit asam urat adalah tingginya kadar asam urat. Asam urat merupakan limbah yang terbentuk dari pemecahan zat purin yang ada di dalam sel-sel tubuh. Setiap harinya, asam ini dibuang dari tubuh kita melalui ginjal. Jika asam urat yang dibuang dari tubuh jauh lebih sedikit dari jumlah produksinya, maka sisanya akan menumpuk di dalam dan sekitar sendi dalam bentuk kristal-kristal tajam natrium urat. Pembentukan dan penumpukan kristal-kristal tersebut bisa berlangsung selama bertahun-tahun tanpa kita sadari.
Beberapa kristal yang bertumpuk akan keluar dari tulang rawan dan membuat lapisan lembut pada sendi yang disebut sinovium mengalami radang yang terasa menyakitkan. Ketika ini terjadi, itu berarti penderita sedang mengalami serangan asam urat.
Pada akhirnya, kristal yang tertumpuk akan membentuk gumpalan keras yang disebut tofi. Tofi ini bisa menyebabkan kerusakan pada tulang rawan sendi dan tulang di sekitarnya. Jika tidak segera ditangani, bisa mengarah pada kerusakan sendi permanen dan jika sudah seperti ini, sendi akan terasa kaku dan sakit ketika digerakkan.
Gejala penyakit asam urat
Sebanyak enam dari sepuluh penderita mengalami serangan berulang dalam kurun satu tahun. Meski penderita bisa mengalami kambuh tiap beberapa minggu, bulan, atau tahun, namun kapan terjadinya serangan penyakit asam urat sulit diprediksi.
Biasanya gejala berkembang secara cepat dalam waktu beberapa jam dan berlangsung selama tiga hingga sepuluh hari. Setelah itu, rasa sakit dan tidak nyaman pada sendi akan berangsur-angsur menghilang dan sendi akan normal kembali.
Ada beberapa penderita yang mungkin hanya merasakan serangan penyakit asam urat beberapa kali saja dalam hidup mereka. Namun pada sebagian besar penderita lainnya, serangan makin meningkat dari waktu ke waktu, dan bahkan bisa menyerang sendi-sendi yang baru.
Bila sering nyeri sendi tiba-tiba, lebih baik segera diperikasakan ke pusat medis terdekat. Jika didiagnosis lebih awal, pengobatan asam urat akan lebih mudah. Diagnosis awal asam urat akan didasarkan pada riwayat kesehatan dan gejala yang timbulkan.
One comment